Minggu, 07 November 2010

Honda CBR 250 R

Honda sepertinya sadar ada salah satu bagian kue yang hanya dimakan oleh beberapa pabrikan lain untuk sepeda motor premium 250 cc. Kawasaki sudah memakan ceruk itu selama hampir 3 tahun dengan Ninja 250, KLX 250 dan D-Tracker 250. Ditambah pula serangan dari Megelli dengan tiga senjata 250 cc-nya. Lebih lama lagi ada Suzuki Thunder 250 yang muncul sekitar tahun 2000-an. Namun sayang, penjualannya kurang sukses. Juga ada beberapa motor non Jepang lain yang bermain di 250 cc.

Penulis sudah mengendus sejak sebulan yang lalu tentang kehadiran motor bersilinder tunggal ini. Tetapi kabar baik selanjutnya belum terdengar lagi sejak tabloid Motor Plus membuatnya jadi cover di edisi 610/XI yang terbit 3-9 November 2010. Memang motor yang oleh penulis di Motor Plus itu dibilang karakter mesinnya mirip motor SE yang mempunyai spek diameter x stroke 76 mm x 55 mm. Tipikalnya mirip Honda CRF250 yang berjenis motocross, putaran mesin cepat naik.

Motor Plus menulis bahwa tenaga puncak CBR 250 adalah 19,42 kW (26 HP) pada 8.500 rpm dengan torsi maksimal 22,9 Nm pada 7.000 rpm. Sebgai perbandingan, Ninja memiliki power 31,4 HP pada 11.000 rpm.

Dikabarkan CBR 250 R sudah dilincurkan di Thailand, tepatnya di Gedung Centara Grand Hotel, Rangkok, Rabu (27/10) lalu dan sudah resmi diperkenalkan di seluruh dunia. Petinggi Astra Honda Motor (AHM) mengatakan motor Honda terbaru ini sudah bisa dilihat di Jakarta Motorcycle Show (JMS) 2010 (3-7/11) di Jakarta Convention Center. Secara khusus, Johannes Loman sebagai Executive Vice President AHM mengatakan Honda CBR 250 R ini kemungkinan akan diluncurkan di Indonesia pada semester pertama 2011. Tentu saja spesifikasinya akan disesuaikan dengan pasar di Indonesia.

Yang dimaksud spesifikasi ini mungkin antara versi C-ABS (Combined Anti-lock Brake System) atau non C-ABS. Karena CBR ini disiapkan dalam dua jenis sistem pengereman itu. Di Thailand no C-ABS dipatok harga 100 ribu Bath atau Rp 30 jutaan, sedangkan yang C-ABS sekitar 120 ribu Bath atau sekitar Rp 36 jutaan.

Honda CBR 25 R ini mirip sekali denga Honda VFR 1200 R yang telah lama diluncurkan di dunia. dengan desain lampu Honda generasi terbaru yang hanya satu namun besar, berbeda dengan generasi sebelumnya yang dibuat dengan model terpisah. Tentu ini semua menyesuaikan tren yang sedang diminati oleh konsumen. Dilihat dari posisi setangnya, CBR ini memang disiapkan untuk harian, dengan setang jepit yang tidak terlalu rendah diharapkan konsumen tidak mengalami pegal jika dipakai untuk perjalanan jauh.

Desain keseluruhan seperti motor sport dunia lainnya. Yakni mengikuti paham buntut runcing namun besar di depan. Jika dilihat dari samping akan tampak sekali Honda CBR 250 R ini seksi dengan buntut yang runcing namun masih ada tempat untuk pembonceng yang tidak terlalu tinggi.

Di kelas 250 cc dia akan bertarung keras dengan Kawasaki Ninja 250 R yang telah lama beredar di Indonesia dan sudah memiliki penggemar dan klub yang cukup banyak. Akan tetapi, AHM tidak akan tinggal diam dengan senjata barunya ini. Dengan image Honda yang irit dan tangguh serta sudah diklaim sejak dahulu kala memiliki nilai jual kembali yang bagus maka penulis yakin Honda CBR 250 R akan bisa melampaui Ninja 25 R.

Berikut spesifikasi lengkapnya.

Mesin:
Tipe: 4 langkah, silinder tunggal DOHC 4 katup
Kapasitas: 249,4 cc
Diameter x langkah: 76mm x 55mm
Pengapian: Computer-controlled digital transistorized with electronic advance
Transmisi: 6-speed

Suspensi:
Depan: 37mm fork
Belakang: Pro-Link monoshock dengan 5 posisi pengaturan pra beban


Rem:
Depan: Cakram tunggal 296mm
Belakang: Cakram tunggal 220mm (ABS Optional)

Ban:
Depan: 110/70-17 radial
Belakang: 140/70-17 radial

Dimensi:
Jarak sumbu roda: 1.369 mm
Rake (Caster Angle): 25.0°
Trail: 95mm
Tinggi jok: 784,8 mm
Kapasitas tangki: 12,87 liter
Colors: Metallic Black, Red/Silver
Bobot kosong: 162,84 kg (standar)

oleh: tigor
dari berbagai sumber